Malam kan terang oleh purnama,
Masih adakah dalam dada terukir sebuah nama...?
Terhapus sesak nafas yang merasuk saat hatiku membesuk...
Hapuskan ke sunyian yang tak berperasaan di tepian buaian
Tanpa ada sesuatu gangguan...
Damai terasakan di sekeliling suaramu yang
hempaskan sejenak segala kehidupan...
Hadirmu dalam sesaat, tak kuasa membendung sepercik hasrat
yang tersirat dalam dada yang tersekat...
Kepergianmu yang tak terharap, galaukan hatiku yang kian meratap...
Adakah sua dalam asa yang terpanjatkan di sekeliling doa-doa..?
Aku Dan engkau berada di antara jiwaku dan jiwamu yang hampa...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar